SPO STANDAR DIAGNOSA FISIOTERAPI
SPO STANDAR DIAGNOSA
FISIOTERAPI
|
|||
No.
Dokumen
|
No. Revisi
|
Halaman 1 dari 2
|
|
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
|
Tanggal Terbit
|
Ditetapkan,
Direktur
|
|
Pengertian
|
Pedoman
bagi Fisioterapis dalam menjalankan asuhan profesional dengan merumuskan diagnosa dan
prognosa fisioterapi pada pasien/klien yang ditanganinya.
|
||
Tujuan
|
Melaksanakan asuhan fisioterapi
secara tepat, efektif dan efisien
dengan hasil yang optimal.
|
||
Kebijakan
|
Standar Diagnosa Fisioterapi sesuai dengan
pedoman pelayanan unit fisioterapi.
|
||
Prosedur
|
1. Diagnosa fisioterapi dihasilkan dari proses
pemeriksaan dan evaluasi dengan pertimbangan klinis yang dapat menunjukkan
adanya disfungsi gerak, mencakup adanya gangguan atau kelemahan jaringan
tertentu, limitasi fungsi, ketidakmampuan dan sindroma. Diagnosa akan
berfungsi dalam menggambarkan keadaan pasien / klien, menuntun penetuan
prognosis dan menuntun penyusunan rencana intervensi.
1.2 Merumuskan dan atau
kelemahan jaringan.
1.3 Merumuskan keterbatasan
gerak fungsional.
1.4 Merumuskan ketidakmampuan
gerak dalam aktifitas hidup harian
1.5 Merumuskan sindrom dari
analisa dan sintesa simtom yang ada.
|
STANDAR DIAGNOSA
FISIOTERAPI
|
|||
No. Dokumen
|
No. Revisi
|
Halaman 2 dari 2
|
|
1.
Prognosis fisioterapi dihasilkan dengan cara
merumuskan prediksi perkembangan varian kondisi sehat sakit pasien / klien yang mungkin
dicapai dalam waktu berikutnya dengan intervensi fisioterapi.
|
|||
Unit Terkait
|
Seluruh Fisioterapis
|
0 Response to "SPO STANDAR DIAGNOSA FISIOTERAPI"
Posting Komentar